RAHARJA


Nama saya adalah EDI KURNIAWAN. Saya adalah seorang mahasiswa di PERGURUAN TINGGI RAHARJA. Raharja adalah salah satu KAMPUS TERBAIK dari 100 Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia. Raharja dibagi menjadi 2 yaitu AMIK untuk program studi diploma (D3)dan STMIK untuk program studi strata 1(S1). Perguruan tinggi raharja dikenal juga sebagai KAMPUS UNGGULAN.
Alasan saya kuliah di Perguruan Tinggi Raharja adalah pertama untuk mencari ilmu di bidang ilmu komputer, kedua Raharja memiliki banyak jurusan diantaranya SK, TI, SI, MI, dll dan setiap jurusan memiliki banyak konsentrasi juga yang dapat kita pilih sesuai keinginan kita. Saya mengambil jurusan Sistem Komputer dengan konsentrasi Computer System, ketiga saya kuliah di GREEN CAMPUS ini adalah karena ingin menjadi seorang programmer dan mudah-mudahan dapat tercapai.

Selain itu, Raharja memiliki banyak fasilitas yang dapat memudahkan mahasiswa dalam melakukan kegiatan perkuliahan, antara lain:
1. SIS (Student Information Service)
2. RME (Raharja Multimedia Edutainment)
3. RIC (Raharja Internet Cafe)
4. Raharja Card, yang berfungsi ganda adalah sebagai KTM dan ATM.
5. Fasilitas UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa)

Dan masih banyak fasilitas yang lainnya yang tidak mungkin disebutkan satu per satu.

Yang membuat semangat para mahasiswa untuk belajar adalah memadukan pembelajaran yang ada dengan kecanggihan teknologi yang mutakhir sehingga pembelajaran yang ada menjadi lebih hidup dan juga dengan bimbingan dosen yang memiliki kinerja yang sangat tinggi, salah satunya adalah dosen PTI saya yaitu Pak Untung Rahardja yang dengan kesibukannya beliau masih menyempatkan diri untuk memberikan bimbingan kepada para mahasiswanya agar menjadi PRIBADI RAHARJA yang berguna bagi nusa,bangsa, dan Negara.

Definisi OOP (Object Oriented Programming)


Pemrograman berorientasi objek
Pemrograman berorientasi objek (Inggris: object-oriented programming disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek. Bandingkan dengan logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.
Model data berorientasi objek dikatakan dapat memberi fleksibilitas yang lebih, kemudahan mengubah program, dan digunakan luas dalam teknik piranti lunak skala besar. Lebih jauh lagi, pendukung OOP mengklaim bahwa OOP lebih mudah dipelajari bagi pemula dibanding dengan pendekatan sebelumnya, dan pendekatan OOP lebih mudah dikembangkan dan dirawat.

Bahasa pemrograman
Bahasa pemrograman yang mendukung OOP antara lain:
1. Visual Foxpro
2. Java
3. C++
4. Pascal (bahasa pemrograman)
5. Visual Basic.NET
6. SIMULA
7. Smalltalk
8. Ruby
9. Python
10. PHP
11. C#
12. Delphi
13. Eiffel
14. Perl

Konsep OOP (Object Oriented Programming)


Pemrograman orientasi-objek menekankan konsep berikut:
• kelas — kumpulan atas definisi data dan fungsi-fungsi dalam suatu unit untuk suatu tujuan tertentu. Sebuah class adalah dasar dari modularitas dan struktur dalam pemrograman berorientasi object. Sebuah class secara tipikal sebaiknya dapat dikenali oleh seorang non-programmer sekalipun terkait dengan domain permasalahan yang ada, dan kode yang terdapat dalam sebuah class sebaiknya (relatif) bersifat mandiri dan independen (sebagaimana kode tersebut digunakan jika tidak menggunakan OOP). Dengan modularitas, struktur dari sebuah program akan terkait dengan aspek-aspek dalam masalah yang akan diselesaikan melalui program tersebut. Cara seperti ini akan menyederhanakan pemetaan dari masalah ke sebuah program ataupun sebaliknya.
• Objek – membungkus data dan fungsi bersama menjadi suatu unit dalam sebuah program komputer; objek merupakan dasar dari modularitas dan struktur dalam sebuah program komputer berorientasi objek.
• Abstraksi – Kemampuan sebuah program untuk melewati aspek informasi yang diproses olehnya, yaitu kemampuan untuk memfokus pada inti. Setiap objek dalam sistem melayani sebagai model dari “pelaku” abstrak yang dapat melakukan kerja, laporan dan perubahan keadaannya, dan berkomunikasi dengan objek lainnya dalam sistem, tanpa mengungkapkan bagaimana kelebihan ini diterapkan. Proses, fungsi atau metode dapat juga dibuat abstrak, dan beberapa teknik digunakan untuk mengembangkan sebuah pengabstrakan.
• Enkapsulasi – Memastikan pengguna sebuah objek tidak dapat mengganti keadaan dalam dari sebuah objek dengan cara yang tidak layak; hanya metode dalam objek tersebut yang diberi ijin untuk mengakses keadaannya. Setiap objek mengakses interface yang menyebutkan bagaimana objek lainnya dapat berinteraksi dengannya. Objek lainnya tidak akan mengetahui dan tergantung kepada representasi dalam objek tersebut.
• Polimorfisme melalui pengiriman pesan. Tidak bergantung kepada pemanggilan subrutin, bahasa orientasi objek dapat mengirim pesan; metode tertentu yang berhubungan dengan sebuah pengiriman pesan tergantung kepada objek tertentu di mana pesa tersebut dikirim.

cv

Nama Lengkap : EDI KURNIAWAN
Tempat, tanggal lahir : Tangerang, 26 Agustus 1991
Alamat : Jln. ir.sutami mauk timur No. 20 RT 04/02, Kode Pos 15530
Tangerang-Banten
Pendidikan : - SDN 4 mauk
- SMPN 2 mauk
- SMAN 1 mauk
Status : Mahasiswa Perguruan Tinggi Raharja
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Laki-laki

*Sejarah Kampus*

Pada saat ini perguruan tinggi Raharja terdiri dari dua institusi pendidikan antara lain AMIK Raharja Informatika dan STMIK Raharja. Adapun Sejarah berdirinya Perguruan Tinggi Raharja diawali oleh sebuah lembaga kursus komputer, yang diresmikan pada tanggal 03 Januari 1994 dengan nama Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Komputer (LPPK) Raharja oleh Walikota Tangerang, Drs. Djakaria Machmud. Pada waktu itu, lembaga inilah yang mempelopori penggunaan operating system Windows dan aplikasinya di wilayah Tangerang dan sekitarnya, hal tersebut mendapat respon positif dan jumlah peminatnya pun meningkat pesat seiring dengan kerjasama yang dilakukan oleh lembaga ini dengan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas yang ada di Tangerang.

Pada tanggal 24 Maret 1999, karena banyaknya peminat dan pesatnya pertumbuhan, berkembang menjadi Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Raharja Informatika. Diresmikan melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 56/D/O/1999, dengan menyelenggarakan jurusan Manajemen Informatika.

Pada Tahun 2000, AMIK Raharja Informatika menambah jurusan Teknik Informatika (TI) dan Komputerisasi Akuntansi (KA). Pada tanggal 02 Februari 2000 berdasarkan Surat Keputusan Koordinator Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah IV Nomor : 3024/004/KL/1999, AMIK Raharja Informatika secara resmi menyelenggarakan program Diploma I (DI) dengan memberikan gelar Ahli Pratama, Program Diploma II (DII) dengan memberikan gelar Ahli Muda dan Diploma III (DIII) dengan memberikan gelar Ahli Madya, kepada lulusannya.

Kepercayaan dan dorongan dari berbagai pihak kepada Yayasan Nirwana Nusantara, sebagai penyelenggara pendidikan untuk segera meningkatkan status dan mutu prestasi kualitas lulusannya. Hingga terwujudlah Sekolah Tinggi Manajemen & Ilmu Komputer (STMIK) Raharja, melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor: 74/D/O/2001, tanggal 13 Juli 2001. STMIK Raharja menjadi perguruan tinggi komputer yang memiliki program studi terlengkap di propinsi Banten, dan telah diakui pengalamannya dalam menyelenggarakan sistem pendidikan teknologi informasi dan komputer. Perkembangannya pun tidak berhenti sampai disini, AMIK Raharja Informatika mendapatkan status akreditasi-B untuk jurusan Manajemen Informatika berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT) Nomor: 003/BAN-PT/AK-1/DPL/III/IV/2002 pada tanggal 05 April 2002.